Hekari United raih runner up di Champion Women OFC 2023
Jayapura, GP- Bertindak sebagai tuan rumah pertandingan piala Champion [Putri] Oceania Football Confideration atau OFC Champion 2023 di Port Moresby, Papua Nugini, tidak membawa keberuntungan bagi Hekari United. Tim milik Vonnie Kappi ini hanya menempatai posisi kedua. Mereka kalah poin dan kalah 3-2 dalam pertandingan laga perdana dari tim asal Kaledonia Baru.
“Klub yang bermarkas di Port Moresby itu juga menjadi penerima penghargaan individu Sepatu Emas yang diberikan kepada kapten dan pemain internasional PNG, Marie Kaipu, yang mencetak gol terbanyak sepanjang turnamen,” demikian tulis https://www.postcourier.com.pg/hekari-places-second-in-tournament yang dikutip jubi.id Senin (19/6/2023).
Kaipu menjadi topskore karena telah mencetak sembilan gol.
Upaya ini jelas tidak cukup untuk menggagalkan AS Academy Feminine yang tak terkalahkan dari Kaledonia Baru untuk merebut trofi juara.
“Saya sangat senang bermain di turnamen ini, dan mengambil setiap kesempatan yang saya miliki untuk mencetak gol untuk tim saya, dan saya juga sangat berterima kasih kepada rekan satu tim saya dalam membantu saya mencapai ini,” katanya.
Kaipu mengatakan dia bangga bahwa gol yang dia cetak berkontribusi pada pencapaian timnya sejauh ini dan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua orang yang hadir untuk menonton mereka bermain.
Kaipu lebih lanjut mendorong gadis-gadis muda di luar sana bahwa mereka membutuhkan lebih banyak wanita muda untuk membangun tim PNG.
Kaipu mengatakan meski tidak menang, mereka senang dan bangga telah terpilih untuk berlaga di turnamen yang tetap berakhir dengan skor tinggi bagi mereka, terlepas dari hasil akhirnya.
Pelatih Hekari United, Erickson Komeng memuji timnya karena tampil luar biasa sepanjang kompetisi.
“Saya pikir para gadis melakukannya dengan baik di tiga game terakhir. Sayangnya kami tidak memenangkan game pertama dan itu membuat kami berada di posisi kedua,” katanya.
Namun Komeng yakin bahwa meski kalah, mereka telah belajar pelajaran penting sebagai tim dan akan berlatih dan bermain lebih keras sehingga mereka akan lolos lagi untuk bersaing di tantangan berikutnya.
Komeng berharap negara-negara Pasifik lainnya yang ambil bagian, mendapatkan yang terbaik dalam kompetisi lokal mereka dan perjalanan pulang yang aman sebagai negara tuan rumah. (*)