Ini bukan hanya tentang pemain, tetapi juga tentang mendidik pelatih, staf teknis, dan administrator. Itulah yang UEFA Together bantu kami lakukan

Jayapura, Papua Goal-  Mantan pemenang Piala Dunia FIFA Christian Karembeu percaya peningkatan fasilitas dan sumber daya manusia sangat penting untuk membantu memajukan sepak bola di kepulauan tersebut.

Karembeu, yang lahir di Kaledonia Baru dan bermain untuk Prancis dalam kemenangan mereka di Piala Dunia 1998, menjadi tamu di Turnamen Pengembangan Sepak Bola Putra U-15 Oseania yang diadakan di Auckland selama seminggu terakhir. Demikian dikutip papuagoal.com dari laman internet RNZ Pasifik, Kamis (24/4/2025).

Ia memuji turnamen pemuda regional dan program pengembangan sebagai ‘jalur penting’ bagi para pemain sepak bola di seluruh Kepulauan Pasifik dan Oseania.

Ia berbicara kepada wartawan dalam konferensi pers dan sesi zoom pada Senin (21/4/2025) Paskah dan memuji acara di Auckland dan mengatakan fasilitas dan peningkatan sumber daya manusia juga penting.

“Yang kurang di kawasan ini adalah fasilitas dan sumber daya manusia yang berkualitas,” katanya.

“Ini bukan hanya tentang pemain, tetapi juga tentang mendidik pelatih, staf teknis, dan administrator. Itulah yang UEFA Together bantu kami lakukan.”katanya.

Karembeu, yang menghadiri acara di Auckland sebagai bagian dari kemitraan UEFA dengan OFC, mengatakan dia tidak mengikuti program pengembangan pemain muda seperti turnamen U-15.

“Saya tidak pernah mendapatkan kesempatan seperti ini,” katanya.

“Inisiatif ini merupakan visi yang hebat bagi anak-anak kita, kaum muda kita untuk mengembangkan diri mereka, meningkatkan keterampilan mereka.

“Anak-anak ini sangat beruntung. Mengikuti turnamen seperti ini di level U15, yang didukung oleh UEFA dan OFC, adalah sebuah keistimewaan. Ini memberi mereka pengalaman internasional, eksposur, dan membantu mereka memahami apa yang dibutuhkan untuk berkembang dan mengejar impian mereka.”

Ia mengatakan turnamen seperti Turnamen Pengembangan OFC U15 merupakan langkah awal yang penting bagi para pemain, bahkan sebelum bermimpi tentang sepak bola profesional atau bermain di Piala Dunia.

“Mereka butuh kompetisi seperti ini. Di sinilah perkembangan dimulai dan bagi saya, berada di sini untuk mendukung dan menginspirasi mereka adalah bagian dari tanggung jawab saya,” kata Karembeu, yang memenangkan dua gelar Liga Champions UEFA bersama Real Madrid selama kariernya.

Tujuan jangka panjangnya, katanya, adalah melihat lebih banyak negara dari Pasifik berkompetisi secara teratur di turnamen FIFA.

Ia mengatakan meningkatnya kehadiran Oseania di Piala Dunia pemuda (tiga tim dari Oseania, Selandia Baru, Fiji, dan Kaledonia Baru akan berkompetisi di Piala Dunia FIFA U-17 tahun ini di Qatar).

Ia mencatat bahwa beberapa pemain dari Piala Dunia U-17 2023 sebelumnya telah mengambil bagian dalam Turnamen Pengembangan Putra U-15 – bukti kemajuan nyata.

Peluang Kaledonia Baru

Di luar lapangan, ia percaya sepak bola memiliki peran yang lebih besar untuk dimainkan.

“Di Kaledonia Baru, kami menghadapi tantangan sosial dan politik,” katanya.

“Sepak bola bisa menjadi solusi. Sepak bola bisa menyatukan orang, memberi anak muda sesuatu untuk diyakini, dan memberi mereka kesempatan.”

Terkait hal itu, ia berbagi pemikirannya tentang rekan senegaranya dari Kaledonia Baru, yang memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia FIFA.

Kaledonia Baru berkompetisi di Playoff Antar-Konfederasi Piala Dunia FIFA 2026 tahun depan, yang akan dimainkan pada bulan Maret.

Mereka kalah dari Selandia Baru di final kualifikasi OFC.

Kerembeu mengatakan dia sangat ingin membantu kedua tim dengan cara apa pun yang dia bisa, untuk memastikan bahwa Oseania memiliki dua tim di kejuaraan dunia, seraya menambahkan Kaledonia Baru sekarang juga perlu menyelenggarakan beberapa pertandingan kompetitif teratas untuk maju ke depan.

“Saya berharap mereka akan mencapai sesuatu yang hebat, tidak hanya untuk Kaledonia Baru tetapi juga untuk kawasan ini,” katanya.

“Saya harap kami akan menjadi tim kedua dalam kompetisi itu karena dampaknya akan besar. Jika Kaledonia Baru lolos, setidaknya kami akan memiliki visibilitas yang besar untuk wilayah kami.

“Idenya begini, saya pikir kita butuh pesaing, lawan, untuk mempersiapkan mereka meraih prestasi lebih besar.”

Dukungan untuk liga pro baru  OFC

Karembeu, yang bekerja di klub Liga Super Yunani Olympiacos, juga telah menunjukkan dukungan kuat terhadap Liga Profesional OFC, yang akan dimulai pada Januari 2026.

“Bagi saya, ini adalah sebuah revolusi. Ini akan mengubah sepak bola di Pasifik,” ungkapnya kepada media.

“Namun federasi harus siap. Liga profesional menghadirkan tanggung jawab, struktur, dan standar yang lebih tinggi. Ini bukan lagi sekadar tentang gairah: ini menjadi pekerjaan, komitmen harian.”

Kerembeu mengatakan liga tersebut juga dapat menjadi jalur bagi para pemain untuk mendapatkan kontrak di liga-liga lain di seluruh dunia, dan ia telah meminta para pemain yang akan menjadi bagian dari kompetisi tersebut untuk mengambil kesempatan mereka.

“Saya pikir satu pertandingan bisa menjadi perubahan bagi pemain mana pun,” katanya.

“Tidak masalah turnamennya apa, tetapi satu pertandingan dapat memberikan peluang atau kesempatan kepada pemain mana pun dari wilayah tersebut, untuk dapat dilihat, ditonton, dan mungkin berpikir tentang transfer ke Eropa.

“Karena peluangnya ada, pengalamannya ada, kesempatannya ada. Sekarang mereka harus meraihnya. Mereka harus bermain. Dan mudah-mudahan kita tahu bahwa pencari bakat ada di mana-mana di dunia, sekarang sudah digital. Kita bisa melihat bagaimana mereka bermain dan bagaimana kita bisa merekrut.”

Kerembeu, yang lahir dan besar di Lifou, Kaledonia Baru, memenangkan dua gelar Liga Champions UEFA bersama Real Madrid selama kariernya.(*)