Derby Saireri Papua, Persipura tekad raih poin sempurna
Persewar dengan kapten Anis Tjo E- PG/ptlib
Kedua tim sudah saling mengenal karakter permainan termasuk el capitano Bochi yang sudah kenal betul tim asuhan Eduard Ivakdalam. Lihat saja nanti di lapangan, bola itu bundar.
Jayapura, Papua Goal– Derby Saireri Papua akan kembali berhadapan Persipura melawan Persewar Waropen di Stadion Mandala, Sabtu (4/1/2025). Laga pertama Persipura menang tipis 2-1 sedangkan pertandingan nanti dua tim asuhan mantan pemain Persipura sama sama target meraih poin sempurna.
Bagi tim asuhan Ricardo Salampessy Persipura Jayapura menargetkan poin sempurna sangat penting agar tetap menjaga asa bertahan di Liga 2 musim depan atau melesat masuk ke babak selanjutnya merebut tiket ke Liga 1.
Meski Persipura unggul dalam laga pertama, bukan berarti akan mengulangi sukses kembali karena bermain dalam derby Saireri akan menampilkan permainan terbaik dari kedua tim. Persewar Waropem juga dikomandoi dua senior Persipura Anis Tjoe dan Victor Pay serta beberapa pemain muda termasuk anak kandung Ortisan Solossa yaitu Thobias Solossa yang berposisi striker.
Tentunya ponakan Thobias Solossa akan berhadapan dengan el capitano Boaz T Solossa yang juga mantan pemain Persewar, jika pelatih Salampessy menurunkan Boci sejak awal pertandingan nanti. Cideranya gelandang Persipura asal Iran, Ali Nouri, padahal dia termasuk tiga pemain kunci dari Persipura antara lain Gunansar Mandowen, Fridolin Yoku dalam skema permainan 3-4-3 dalam setiap laga.
Kini Ali Nouri cedera jelas peran sentral lini tengah di pegang Fridolin Yoku yang baru saja menikah pada Desember 2024 lalu. Masih ada Elisa Basna dan juga Ian Luis Kabes sedangkan Ramai Rumakiek yang diramaikan pindah klub masih menjadi andalan Persipura. Tentunga Ramai Rumakiek akan beroperasi dari sisi kiri maupun kanan sebagai penyerang sayap yang berbahaya dengan torehan sembilan gol bagi Persipura. Agaknya trio depan Persipura Boaz Solossa, Arody Uopdana, dan Ramai Rumakiek akan menampilkan permainan kompaknya demi meraih poin sempurna. Apalagi kedua tim sudah saling mengenal karakter permainan termasuk el capitano Bochi yang sudah kenal betul tim asuhan Eduard Ivakdalam.
Pelatih Ricardo Salampessy mengakui ada pembenahan dalam skuad terutama posisi lini belakang yang seringkali kalah duel dalam mengantisipasi bola bola atas termasuk tendangan pojok yang seringkali blunder dalam mengantisipasi kemelut di depan gawang.
Meski Ricardo Slampessy menargetkan menang, jelas pemain Persipura harus mengantisipasi pemain senior Victor Pae yang seringkali menusuk masuk ke jantung pertahanan dan didukung pula oleh striker yunior termasuk Thobias Solossa. (*)
