Ferinando Pahabol pemain terbaik saat Persibo gasak Persewar

Walau cetak dua gol, ia mengaku penampilannya masih perlu ditingkatkan lagi. Agar laga selanjutnya tim Persibo bisa lolos ke Liga 1 sesuai dengan target.

Jayapura, Papua Goal- Ferinando Pahabol masuk sebagai pemain ganti saat Persibo Bojonegoro melawan Persewar Waropen pada 6 Desember , di Stadion Letjend Soedirman (SLS) Bojonegoro.

Pemain dengan label The Giant Killer ini terpilih sebagai pemain terbaik dalam laga melawan tim berjuluk Mutiara Bakau asuhan seniornya semasa di Persidafon dan Persipura kaka Eduard Ivakdalam.

Ia mencetak dua gol dari tiga gol kemenangan Persibo Bojonegoro atas Persewar dalam pertandingan itu tetapi Pahabol merendah dan menilai penampilannya masih perlu ditingkatkan lagi. Agar laga selanjutnya tim Persibo bisa lolos ke Liga 1 sesuai dengan target.

Ia baru masuk menit ke 28 menggantikan pemain tengah Persibo Bojonegro Reza Irfana dan ini kemenangan perdana setelah menejemen Persibo ganti pelatih eks PSBS Biak Regy Aditya.

Kekalahan Persibo dari Persipura dengan skor 3-2 menjadi pemicu untuk Ferinanda Pahabol dan kawan kawan bangkit kembali.  Ferinando Pahabol menambahkan harus lebih siap lagi karena setiap pertandingan tak boleh meremehkan siapapun lawan yang akan dihadapi Persibo Bojonegoro.

Sosok Feri Pahabol jadi pahlawan dalam pertandingan tersebut. Penampilannya yang ciamik seakan mengembalikan permainan Persibo yang cepat dan solid. Dia juga menyumbangkan dua gol kemenangan bagi Persibo. 

Pahabol terpilih jadi Player of The Match dalam pertandingan tersebut. Namun, mantan pemain Persipura Jayapura itu tidak mau terlalu memikirkan penghargaan yang diterimanya. “Yang paling penting bagi saya tiga poin karena pertandingan sebelumnya kalah di kandang. Motivasi saya ya hanya tiga poin,” jelasnya kepada ligaindonesiabaru.com yang dikutip papuagoal, Selasa (10/12/2024) 

Di luar kerja keras seluruh elemen tim, Pahabol mengaku kekalahan di laga kandang sebelumnya, yakni melawan Persipura Jayapura pada 1 Desember lalu melecut semangatnya. Dia tidak mau timnya terus terpuruk dalam kekalahan. “Kekalahan itu jadi teguran, agar kami selalu siap tiap pertandingan. Tidak boleh meremehkan siapapun,” ungkapnya. 

Pemain berusia 32 tahun itu menegaskan akan menjadikan tiap laga sisa di putaran kedua sebagai final. Baginya, jika ingin lolos, tiap pertandingan wajib memberikan 100 persen kemampuan. “Saya juga akan menambah latihan dan kerja keras lagi agar tim ini bisa melangkah lebih jauh,” harapnya. (*)

Profil :

Nama : Yohanes Ferinando Pahabol atau akrab dipanggil Feri Pahabol

TTL : Yahukimo 16 Januari 1992

Posisi : Striker atau penyerang sayap

Tinggi : 1.57 meter

Istri    : Pamela Kafiar

Pendidikan : Sarjana Ekonomi (SE)

Klub : Persibo Bojonegoro