John Pigai pertandingan melawan Persita Tangerang sangat penting
Kedua tim memiliki poin yang sama dan kemenangan tim Napi Bongkar diharapkan sebagai kado ulang tahun ke 60 tahun serta hadiah natal 2024 bagi warga Papua dan “kota karang panas Biak, Mios Karui.”
Jayapura, Papua Goal- Jelang pertandingan melawan tim berjuluk Pendekar Cisadane yang akan melawan tim berjuluk Napi Bongkar pada Kamis (12/12/2024) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar sudah siap meladeni tim tamu Persita Tangerang. Apalagi kedua tim memiliki poin yang sama dan kemenangan bagi tim Napi Bongkar sangat diharapkan sebagai kado ulang tahun ke 60 tahun serta hadiah natal 2024 bagi warga Papua dan “kota karang panas Biak, Mios Karui.”
Semua skuad tim berjuluk Napi Bongkar siap berikan kado terindah bagi ulang tahun kepada tim Badai Pasifik saat meladeni tim Pendekar Cisadane, Tangerang.
Hal ini dikatakan kiper PSBS Biak John Pigai dalam konprensi pers jelang pertandingan melawan Persita Tangerang di Ginyar Bali dalam press release yang diterima dari Humas PSBS Biak, Rabu (11/12/2024) sore.
Lebih lanjut kata kiper
jebolan PON Papua 2021 dan eks kiper Persipura Jayapura itu menegaskan semua skuad Badai Pasifik ingin berikan hadiah istimewah bagi hari jadi PSBS Biak ke 60 tahun, pada 12-12-24 sebuah angka Ultah yang cantik.
“Kami ingin memberikan kado istimewa di hari ulang tahun PSBS dan random Natal untuk seluruh masyarakat Papua dan pendukung PSBS,” kata John Pigai pada sesi jumpa pers jelang laga di Gianyar, Bali, Rabu (11/12/2024).
Hal senada juga dikatakan Pelatih PSBS Biak Emral Abus, tim berjuluk Badai Pasifik wajib merayakan hari jadi ke 60 tahun dengan sebuah kemengana.
“Persiapan sangat baik dan seluruh pemain dalam kondisi prima meski waktunya mepet. Bagi kami.masih wajar,”tambah mantan pelatih Persib Bandung itu.
Sementara itu tim berjuluk Badai Pasifik baru saja meluncurkan jersey ketiga berwarna merah dengan menggunakan Motif Karerin. Motif ukiran ini merupakan ukiran relief peninggalan seniman dan musisi Sam Kapisa (alm) yang biasa digunakan dalam perahu Wairon maupun Mansusu dalam menerjang badai lautan di Samudera Pasifik maupun ke Kepala Burung di Raja Ampat.(*)