Mutiara Hitam harus menjaga asa dan berjuang agar tetap bertahan di Liga 2
Jayapura, PG- Peluang tim berjuluk Mutiara Hitam sejak kompetisi Liga 2 bergulir, banyak pihak sudah memprediksi bahwa peluang lolos ke babak 12 sangat kecil. Apalagi pelatih Tony Ho datang empat hari jelang kompetisi dimulai dan Ian Luis Kabes dan kawan-kawan jalani laga tandang melawan Kalteng Putra pada Minggu (10/9/2023).
Kekalahan melawan Persiba Balikpapan di Stadion Batakan, Kamis (23/11/2023) dengan skor 2-0 menambah koleksi kekalahan ketiga kalinya bagi Tinus Pae dan kawan-kawan. Kekalahan pertama melawan Persewar, kedua melawan Persipal Palu dan ketiga melawan Persiba Balikpapan. Hasil kemenangan melawan Persiba Balikpapan membuat posisi Persipura semakin terbenam di dasar klasemen menggantikan posisi Persiba Balikpapan.
Persipura akan menghadapi Persewar Waropen dan juga PSBS Biak, laga derby Papua ini jelas tak mudah diraih Ian Kabes dan kawan-kawan. Perlu perjuangan keras agar mampu tetap bertahan di Liga 2 dan tak usah bermimpi ke babak 12.
Mantan kapten Persipura era 1990 an yang membawa Persipura kembali ke Divisi Utama Ferdinando Fairyo hanya bilang, benahi tim dan lakukan persiapan matang agar tetap di Liga 2 serta persiapan lagi untuk merebut posisi di liga utama. “Sebagai mantan pemain Persipura yang pernah bawa Persipura kembali ke Divisi Utama jelas sangat sedih, sebab persiapan yang minim dan juga banyak dihuni pemain tua jelas akan sulit,”kata Fairyo seraya menambahkan Persipura butuh lima tahun lagi dengan pemain-pemain muda agar mampu berbicara lagi di Liga1.
Dia sangat berharap regenerasi di tubuh Persipura harus segera dilakukan dan untuk tetap bertahan di Liga 2 pada sisa laga, menejemen Persipura berikan bonus sebagai suntikan vitamin bagi mereka agar Tinus Pae dan kawan-kawan berjuang menyelamatkan Persipura agar tetap bercokol di Liga 2. (*)
