Patrick Wannggai adalah Nicolas Sebastian Anelka dari Indonesia
Adik kandung dari Izaak Wanggai ini mengawali karier di Liga III Persewon Wondama, selanjutnya ke PON Papua Barat dan Perseman Manokwari. Usai perkuat Manokwari ia bergabung dengan tim Gabus Sentani Persidafon Dafonsoro hingga bersama Kaka Eduard Ivakdalam bawa Persidafon ke Indonesia Super League (ISL).
Jayapura, Papua Goal- Sepintas pemain Papua kelahiran Nabire 27 Juli 1988, Patrick Wanggai memang mirip striker asal Prancis Nicolas Sebastian Anelka. Pemain dengan tinggi badan 1.85 meter ini selalu membela timnas Prancis dengan posisi striker dengan kemampuan cetak gol dengan kaki maupun heading. Ia sering mencetak gol dalam keadaan genting bagi timnas Prancis maupun klb Chelsea baik dipinjamkan ke Liverpool dan juga ke Juventus dan Manchester City.
Ia juga bagian dari team Real Madrid yang menjuarai Liga Vhampion UEFA 1999-2000 sebelum bergabung dengan Manchester City.
Lalu bagaimana dengan Patrick Wanggai pemain jangkung dengan kemampuan heading yang bagus dan naluri gol tinggi di dalam garis finalti. Hal ini telah ditunjukan dalam SEA Games 2011 di bawah pelatih Rahmad Darmawan di mana umpan manis dari Octo Maniani mampu diselesaikan dengan menyundul bola ke gawang Kamboja kala itu.
Adik kandung dari Izaak Wanggai ini mengawali karier di Liga III Persewon Wondama, selanjutnya ke PON Papua Barat dan Perseman Manokwari. Usai perkuat Manokwari ia bergabung dengan tim Gabus Sentani Persidafon Dafonsoro hingga bersama Kaka Eduard Ivakdalam bawa Persidafon ke Indonesia Super League (ISL).
Berkeingingan meraih gelar juara Patrick Wanggai pindah ke Persipura di bawah asuhan pelatih Jacksen F Tiago. Ia bertahan dua musim dan menikmati gelar juara ISL 2012-2013 bersama kaka Boaz T Solossa, Imanuel Wanggai dan kawan kawan. Ia satu-satunya pemain Papua yang pernah bermain di seluruh klub di Indonesia, Malaysia dan Timor Leste. Ia pernah perkuat Persib Bandung, Sriwijaya FC, Mitra Kukar, Persebaya, PSMS Medan hingga akhirnya pernah pula ke Liga 2. (*)