Persewar Waropen ’ mesin diesel dari seribu bakau’
Jayapura, PG– Pengamat sepak bola dan juga mantan kapten Persipura Fernando Fairyo sudah menegaskan bahwa secara fisik skuad asuhan Eduard Ivakdalam paling prima, sebab mereka berlatih fisik dengan berlari dari Jembatan Merah Entrop menuju Kampung Skouw.
“Jadi fisik mereka sudah terlatih dan tinggal mantapkan strategi serta taktik,”katanya belum lama ini. Dia menambahkan dengan persiapan yang bagus ditambah lagi dengan uji coba pertandingan persahabatan melawan klub professional Hekari FC United dari Port Moresby sehingga mampu bermain maksimal.
Putaran pertama, Group 4 Liga 2 masih dikuasai PSBS Biak, tetapi lanjut Fernando Fairyo dalam putaran kedua dan selanjutnya tim asuhan Eduard Ivakdalam akan semakin berlari kencang, ibarat mesin diesel semakin panas larinya semakin kencang. Menurut Fernando Fairyo latihan fisik itu bukan sekadar melakukan permainan games dan pemanasan di lapangan saja, tetapi harus lari dan berlari.
“Latihan fisik yang benar sudah dilakukan pasukan Eduard Ivakdalam dengan berlari-lari dan bukan sekadar permainan game di lapangan,”katanya.
Persewar harus bertandang lagi ke Stadion Klabat Manado melawan Sulut United pada Kamis (23/11/2023) sedangkan PSBS Biak melawan Persipal Palu pada Sabtu (18/11/2023).
Sementara itu Ian Kabes dan kawan-kawan harus memenangkan semua laga, tak ada kata bermain imbang apalagi kalah. Pasalnya jika tergelincir sedikit alias imbang dan kalah peluang lolos ke babak 12 semakin hilang. PSBS Biak sendiri dengan pemain senior dan berpengalaman tentunya harus berhati hati menjaga stamina dan bermain aman. (*)