Persipura harus konsistensi dan jaga trend kemenangan dalam tour Jawa Timur
Pergantian pelatih Persibo dari Regi Aditya kepada pelatih baru Kahudi Wahyu Widodo, bisa menjadi modal semangat untuk Persipura
Jayapura, Papua Goal.com- Bermodal kemenangan tandang di Stadion Mandala, kini skuad asuhan Ricardo Salampessy bersiap diri dalam tour de Jawa Timur, 1 Desember 2024 mendatang. Ujian selanjutnya bagi Boaz T Solossa dan kawan kawan menghadapi Persibo Bojonegoro pekan depan.
Kondisi Persibo Bojonegoro tidak lagi baik baik saja, dengan kekalahan beruntun membuat eks pelatih PSBS Biak Ragy Aditya harus dipecat dari bangku kepelatihan Octavio Dutra dan kawan kawan.
Padahal prestasi eks pelatih PSBS Biak tak mengecewakan sebab tak terkalahkan di putaran pertama Grup 3 Pegadaian Liga 2. Konsultan Persibo Eko Setyawan mengatakan manajemen tidak bisa menerima atas hasil buruk dalam tiga laga terakhir. Hasil buruk dalam tiga laga berturut-turut jadi alasannya.
Yakni imbang melawan RANS Nusantara FC (26/10/2024) dan Deltras FC (10/11/2024), serta kalah melawan Gresik United FC (15/11/2024). “Target kami jelas ke Liga 1, bagi saya hasil itu tidak bisa kami terima,” ujarnya sebagaimana dilansir dari ligaindonesiabaru.com, Rabu (27/11/2024).
Eko menambahkan pasca kekalahan atas Gresik United, evaluasi langsung dilakukan manajemen dengan Regi. Dari pembicaraan yang intens, diputuskan bahwa kedua belah pihak sepakat mengakhiri kerja sama. “Kami juga mengucapkan terima kasih kepada coach Regi atas dedikasinya di Persibo,” katanya
Pergantian pelatih Persibo dari Regi Aditya kepada pelatih baru Kahudi Wahyu Widodo, bisa menjadi modal semangat untuk Persipura bisa menambah deretan kekalahan Persibo pada 1 Desember 2024 nanti. Apalagi tim Mutiara Hitam asuhan Ricardo Salampessy dan Manuel Wanggai lagi trend positif untuk menang. Tentunya bola itu bundar tetapi dalam sepak bola semua kemungkinan bisa terjadi bagi tim berjuluk Mutiara Hitam.(*dam)