Persipura kena Tornado Kendal tumbang di Stadion Lukas Enembe

Tim berjuluk Mutiara Hitam kalah 3-2 setelah babak pertama tertinggal 0-2 dari tim tamu di laga pekan ke 3 Liga 2 Grup Timur Pegadaian Championship musim 2025/2026 . Babak kedua samakan skor, tapi akhirnya kalah juga

Jayapura, Papua Goal- Persipura sejak kick off babak pertama langsung menyerang ke jantung pertahanan, bola mengalir dari kaki ke kaki. Tapi terkadang salah passing dan lawan gampang merebut bola, bahkan langsung menyerang ke gawang Persipura. 

Memang Ricardo Salampessy sudah ingatkan pemain Persipura bahwa mereka tak meremehkan Tornado Kendal karena materi pemain mereka bagus. Tapi toh akhirnya Boaz dan kawan kawan tumbang juga di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan Sentani, Minggu (28/9/2025) sore. Tim berjuluk Mutiara Hitam kalah 3-2 setelah babak pertama tertinggal 0-2 dari tim tamu di laga pekan ke 3 Liga 2 Grup Timur Pegadaian Championship musim 2025/2026.

 

     Adapun gol dari Tornado Kendal menit ke 29 melalui sepakan pojok dari sisi kanan gawang Persipura berhasil disundul Dimas Sukarno. Tim tuan rumah bukan melancarkan serangan balik justru kecolongan gol kedua menit ke 39 setelah melewati dua bek Persipura dan gol kedua tercipta. Ketinggalan dua gol permainan bukan semakin cepat, tetapi tim Mutiara Hitam masih bermain biasa dengan umpan panjang ke sisi kanan maupun kiri tetapi mudah dicegah pemain belakang Tornado Kendal. HIngga babak pertama berakhir skor 0-2 tetap bertahan untuk kemenangan Tornado Kendal.

Memasuki babak kedua, pelatih Ricardo Salampesy mulai memasukan Marinus Manewar dan juga Reno Salampessy untuk menambah amunisi daya gedor lini serang tim berjuluk Mutiara Hitam. Bangkit dari ketertinggal cukup membawa asa, Marinus Manewar mampu menceploskan bola ke gawang Tornado Kendal menit ke 63.

Semangat Mutiara Hitam terus semakin meningkat, hingga menit ke 75 putra kandung Ricardo Salmapessy mampu menyamakan skor imbang 2-2. Gol imbang ini disambut antusias gemuruh ribuan penonton yang hampir mencapai 10.000 penonton (sekira 9500).

Injury Time

 Pertandingan semakin ketat antara kedua tim hingga memasuki masa injury time, gol ketiga terjadi bagi tim tamu skor berubah jadi 3-2. Meski para pemain memrotes proses terjadinya gol karena sebelumnya striker Persipura Reno Salampessy dilanggar. Wasit tetap memutuskan gol Kendal  sah dan Persipura tumbang di depan Persipuramania.

Kusheda Hari Yudo penyerang gaek Tornado Kendal buktikan ketajamannya. Ia menjadi penentu kemenangan dengan mencetak gol krusial pada menit ke-90.  

Catatan dan evaluasi dua laga di Stadion Lukas Enembe

Sekadar catatan, laga pertama melawan PSIS Semarang, tampaknya Persipura belum menunjukan gaya permainan satu dua sentuhan dan bola mengalir dari kaki ke kaki. Apalagi saat melawan PSIS Semarang hamper sebagian besar pemain PSIS Semarang bertahan dan sesekali melancarkan serangan balik cepat. Meski ada beberapa peluang tetapi berhasil diantisipasi oleh pemain belakang Persipura beruntung gol terjadi pada babak kedua melalui sundulan dua pemain Brasil.

Saat melawan Tornado Kendal bek Persipura asal Brasil  Arthur Jesus Viera dijaga ketat oleh pemain belakang Tornado Kendal FC. Begitupula dengan striker Persipura tak mampu menembus lini pertahanan bahkan bola terbuang percuma.

Sebaliknya Tornado Kendal mampu menembus lini pertahanan Persipura baik melalui wing bek kiri maupun kanan. Bahkan gol pertama Tornado Kendal terjadi melalui sepakan pojok melalui sundulan pemain tamu.

Gol kedua juga terjadi karena kepiwaian penyerang Tornado Kendal mampu melewati dua bek Persipura. Persipura harus memperbaiki lini belakang dan tidak boleh berlama lama dengan bola dan langsung mengalirkan bola ke lini tengah. Sayangnya di lini tengah belum ada playmaker yang mumpuni atau pun serangan melalui wimb bek kiri maupun kanan. (dominggus a mampioper, editor senior Jubi.id)