PSBS Biak harus antisipasi permainan grendel dan serangan balik cepat Persiraja
Jayapura, PG– Pertandingan leg pertama di Stadion Langsa Aceh, Minggu (25/2/2024) telah menunjukan bahwa babak pertama tim tuan rumah lebih banyak bertahan dan menunggu serangan dari tim berjuluk Napi Bongkar. Taktik dan strategi grendel akan dipakai Persiraja unutuk melawan PSBS sambil mencuri peluang melalui serangan balik cepat ke jantung pertahanan PSBS Biak.
Hal ini bisa terlihat dari serangan PSBS Biak melalui trisula mautnya Beto, Alexsandro dan Mamadou, saat leg 1 di Langsa ternyata striker jangkung milik PSBS Biak Mamadou Barry terperangkap off side yang diterapkan lini belakang Persiraja Banda Aceh. Tercatat empat kali Mamadou Barry terperangkap off side dari lini belakang Persiraja yang dipimpin
Untuk mengantisipasi serangan balik cepat Persiraja Banda Aceh, minimal M Tahir dan kawan kawan harus menguasai lini tengah mematikan pergerakan Andik Virmansyah maupun David Laly agar serangan ke jantung pertahanan PSBS Biak terputus.
Otak serangan Persiraja jelas di bawah koordinasi Andik Virmansyah, David Laly, Islam Barimov dan Ridha Umami serta striker asing asal Mali yang belum pernah cetak gol M Taore. Pemain pengganti striker Persiraja Ramhadani yang cetak gol penyeimbang di Langsa juga harus diawasi pergerakannya tanpa bola termasuk Ferdinand Sinaga.
Apalagi kapten PSBS Biak Ruben Sanadi ingatkan jangan anggap enteng lawan dan terus konsentrasi serta memenangkan laga di kandang PSBS Biak di Stadion Cenderawasih, Kamis (29/2/2024) sore Waktu Papua.(*)