Persipura hatrick kekalahan, dua kali di Mandala dan satu kali di Pasuruan
Tiga kali kalah , jelas membuat tim berjuluk Mutiara Hitam semakin turun ke dasar klasemen Grup C di Liga 2 musim 2024/2025
Jayapura, Papua Goal.com-Lagi-lagi striker Persela Lamongan N”Douassel menjebol gawang Persipura menit ke 79 hingga membawa Persela Lamongan pulang dengan membawa enam point. Persela Lamongan menang 1-0 di Stadion Mandala, Rabu (25/9/2024) sore.
Pasalnya laga pertama melawan Persewar Waropen, pemain asal Chad Afrika bernomor punggung 10 itu membobol gawang tim berjuluk Mutiara Bakau juga babak kedua jelang pertandingan berakhir. Taktik yang sama digunakan Persela untuk bermain bertahan dengan pertahanan rapat lima sampai enam menjaga lini belakang.
Hingga striker Persipura sulit menembus di Stadion Mandala, Rabu (25/9/2024). Hasil pertandingan ini membuat tim asuhan Ricardo Salampessy sudah menelan tiga kekalahan beruntun dua kali di kandang melawan Lamongan 0-1 dan Bojonegoro , 2-1 sedangkan laga tandang melakoni pertandingan melawan Rans Nusantara juga kekalahan 0-1
Tiga kali hatrick kekalahan jelas, hasil ini membawa tim berjuluk Mutiara Hitam semakin turun ke dasar klasemen Grup C di Liga 2 musim 2024/2025. Meskipun pelatih Ricardo Salampessy didampingi dua asisten pelatih Ridwan Bauw dan Imanuel Wanggai sudah mewanti-wanti untuk mengakhiri tren buruk Mutiara Hitam. Toh itu bukan kesalahan para pelatih maupun pemain.
Persiapan yang mepet dalam menghadapi pertandingan klub professional Liga 2 musim 2024/2025 menjadi salah satu factor gagalnya Persipura memenangkan tiga pertandingan penting. Bahkan musim lalu saat mengikuti Liga 2 musim 2023/2024 persiapan hanya dua minggu dan langsung berangkat ke Balikpapan melawan Persiba yang kini turun ke Liga 3. Itulah akibat lambat mempersiapkan tim, hanya tiga hari menjelang kick off Liga 2 musim 2024/2025.
Beruntung Ricardo Salampessy langsung ditunjuk menejemen menggantikan pelatih Tony Ho untuk menyelamatkan Persipura bertahan di Liga 2. Kini musim 2024/2025 Salampessy kembali membawa Persipura dengan persiapan yang juga sangat minim.
Pengamat sepak bola dan dosen Fakultas I lmu Keolahragaan , Universitas Cenderawasih Dr Daniel Womsiwor mengatakan idealnya suatu klub hendak melakukan persiapan dalam sebuah kompetisi minimal harus tiga bulan sebelum laga. Womsiwor membagi periode latihan meliputi pertandingan pelatihan fisik, pelatihan teknik dan taktik serta terakhir ujicoba melawan klub-klub lainnya demi persiapan yang lebih matang.
Persibo Bojonegoro dengan pelatih Regi Aditya juga melakukan persiapan tim mereka cukup lama dan bukan tergesa-gesa dan waktu mepet. Sebelum masuk ke kompetisi Liga 2, tim Persibo Bojonegoro sudah melakukan pertandingan ujicoba melawan PSBS Biak dengan hasil pertandingan imbang 1-1. Sekarang dengan kondisi Persipura sekarang, target selanjutnya minimal tim berjuluk Mutiara Hitam harus tetap bertahan di Liga 2 musim ini.(dominggus a mampioper, editor senior jubi.id)