Wisuda mahasiswa beasiswa USTJ dan kerja sama dengan YPMAK sudah lama
Hari ini kami merasa spesial, karena ke 12 anak datang diantar langsung oleh Rektor USTJ. Kami tidak memberikan sesuatu kepada adik-adik (peserta program beasiswa), tapi kami selalu memberikan doa agar sukses selalu,
JAYAPURA, Papua Goal– Salah satu dosen Jurusan Hubungan Internasional (HI) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Science dan Teknologi Jayapura (USTJ) H Basri mengatakan memang ada mahasiswa dari penerima bea siswa Yayasan Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) yang berkuliah di Kampus USTJ dan kerja sama dengan mereka sudah terjalin lama.
“Ya mereka ada berkuliah dan ada juga yang sudah diwisuda beberapa waktu lalu dan memang mereka sangat membanggakan,”katanya saat dihubungi Papua Goal.com Rabu (30/10/2024) seraya menambahkan pihaknya juga sedangkan menyiapkan beberapa acara diskusi di Kampus USTJ antara lain diskusi kolaborasi dengan jubi.id soal Artikel Opposite The Editorial Page (OP-ED bagi mahasiswa Hubungan Internasional pada Senin (3/11/2024) nanti.
Dia mengkui bukan pihaknya yang bertanggungjawab dalam urusan kerja sama dengan pihak lain tetapi yang jelas ada mahasiswa penerima beasiswa dari YPMAK dan mereka sangat giat dalam belajar di Kampus USTJ.
Sementara itu Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) baru saja menerima kembali mahasiswa yang sudah wisuda sebanyak 12 peserta program beasiswa yang telah menjalankan studi di Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ) .
Rektor USTJ Dr Yuyun N Ali Kastela sendiri yang mengantarkan mereka ke Timika dan diterima langsung oleh Direktur YPMAK Vebian Magal, Jumat (4/10/2024), di Kantor YPMAK Jalan, Yos Sudarso, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.
Dikatakan dari 12 peserta program beasiswa YPMAK itu masing-masing berasal dari tiga alumni jurusan pertambangan dan sembilan orang jurusan teknik elektro.
Rektor USTJ juga menambahkan bahwa para peserta program beasiswa YPMAK yang menempuh pendidikan di USTJ dan menganggap mereka sebagai anak sendiri.” Mereka pun di wisuda tepat waktu, bahkan sebelumnya pada 2023 ada delapan orang yang juga di wisuda,”katanya.
Dia mengatakan sampai saat ini mahasiswa peserta program beasiswa YPMAK yang masih kuliah di USTJ sebanyak 37 mahasiswa. “Angkatan tahun 2022 sebanyak delapan orang dan tahun 2024 sebanyak 29 orang,” kata Yuyun.
Ia mengaku USTJ terus meningkatkan kualitas. “Bahkan membagi masing-masing pendamping kepada peserta program beasiswa YPMAK mulai asrama sampai pada perkuliahan,”katanya.
Direktur YPMAK Vebian Magal secara pribadi dan atas naman lembaga sangat mengaspreasiasi perguruan tinggi USTJ karena telah membuat terobosan yang membanggakan.
“Hari ini kami merasa spesial, karena ke 12 anak datang diantar langsung oleh Rektor USTJ. Kami tidak memberikan sesuatu kepada adik-adik (peserta program beasiswa), tapi kami selalu memberikan doa agar sukses selalu,”katanya.
Hal senada juga dikatakan Wakil Direktur Program dan Monev YPMAK, Nur Ihfa Karupukaro merasa senang dan bangga melihat keberhasilan dari 12 alumni USTJ peserta program beasiswa YPMAK .. “”Mereka berhasil wisuda dengan mendapatkan indeks prestasi kumulatif (IPK) sangat memuaskan,”katanya bangga.(*)
Berikut nama nama mahasiswa alumni USTJ penerima beasiswa YPMAK :
- Petrus Atapea, jurusan pertambangan, IPK 3,37 dengan predikat sangat memuaskan.
- Agustinus Oktovianus Mamiri, jurusan pertambangan, IPK 3,32 dengan predikat sangat memuaskan.
- Epiton A Wenda, jurusan pertambangan, IPK 3,15 dengan predikat sangat memuaskan.
- Yakobus Mapereyau, jurusan teknik elektro, IPK 2,92 dengan predikat sangat memuaskan.
- Yohanes Waine, jurusan teknik elektro, IPK 2,81 dengan predikat sangat memuaskan.
- Edison Maikco Koranue Beon, jurusan teknik elektro, IPK 2,80 dengan predikat sangat memuaskan.
- Luis Tobay, jurusan teknik elektro, IPK 2,79 dengan predikat sangat memuaskan.
- Micha Philip Fonataba, jurusan teknik elektro, IPK 2,74 dengan predikat sangat memuaskan.
- Mepinus Kogoya, jurusan teknik elektro, IPK 2,72 dengan predikat sangat memuaskan.
- Florentina Makea, jurusan teknik elektro, IPK 2,70 dengan predikat sangat memuaskan.
- Apianus Tipagau, jurusan teknik elektro, IPK 2,68 dengan predikat sangat memuaskan.
- Hawaga Yopi Lagowan, jurusan teknik elektro, IPK 2,63 dengan predikat sangat memuaskan.