Breaking News

YPMAK sosialisasi dan pembentukan Pokja Kampung Olaroa, Distrik Kwamki Narama, Mimika


Tim YPMAK saat melakukan pembentukan Pokja Tim Highland Kampung Olaroa Distrik Kwamki Narama- PG/Humas YPMAK

Kami mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan oleh YPMAK yang bisa melihat kami warga kampung ini

TIMIKA, Papua Goal- Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) melakukan sosialisasi dan pembentukkan Kelompok Kerja (POKJA) Tahun 2024 di Kampung Olaroa, Distrik Kwamki Narama, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Jumat (28/6/2024)). Admin Sekretaris YPMAK, Robertho Kaile memimpin kegiatan ini dan sekaligus menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat.

Koordinator Program Kampung YPMAK Wilayah Highland, Johanna Saidui dalam press relasenya kepada Humas YPMAK yang diterima Papua Goal.com, Jumat (28/6/2024) mengatakan paparan yang disampaikan Robertho Kailey mengungkapkan program yang dilakukan YPMAK di wilayah highland dikhususkan untuk Suku Amungme dan Kamoro.

Lebih lanjut Robertho juga menyampaikan untuk penentuan Pengurus POKJA masyarakat diberikan waktu untuk mendiskusikan bersama sebelum memilih siapa yang ditunjuk.

“Kami berikan waktu untuk didiskusikan, siapa yang bisa mengelolah dana yang akan diberikan. Ini menjadi program bersama untuk meningkatkan pendapatan, ekonomi masyarakat yang ada dan juga dapat membangun kampung ini. Pastinya pilih pengurus yang disiplin dan tanggung jawab atas dana yang diberikan,” katanya.

Sementara itu Tokoh Masyarakat Amungme, Yohanes Beanal mengatakan Orang Amungme di Kwamki Narama seringkali tidak mendapat perhatian.

Namun kata dia  dengan adanya program kampung  dari YPMAK ini, pihaknya merasa dapat perhatian dan untuk pemilihan POKJA pihaknya membatasi pesertanya untuk lebih efektif.

“Kami mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan oleh YPMAK yang bisa melihat kami warga kampung ini. Dengan program yang ada, kami berharap bisa melakukan perubahan untuk Kampung Olaroa,” katanya..

Hal senada juga dikatakan Tokoh Masyarakat Amungme lainnya, Yohanes Imisim mengaku awalnya merasa dianak tirikan karena belum mendapatkan program kampung dari YPMAK.

Namun dia kemudian memberanikan diri untuk mengumpulkan kartu keluarga (KK), KTP serta data penduduk yang kemudian disampaikan ke YPMAK dan bersyukur keinginan mereka dapat terjawab.

“Saya sempat ditolak masyarakat dan syukur hari ini kita bisa dapatkan bantuan dari YPMAK. Ini menjadi kebanggaan sehingga kami, akan menunjukkan perubahan untuk Kampung Olaroa,” katanya.

Setelah dilakukan diskusi, masyarakat Kampung Oloroa akhirnya memutuskan memilih Yohanis Amisim sebagai Ketua POKJA, Maxi Dolame sebagai Sekretaris dan Melau Mulugol sebagai Bendahara. (dam)

Berita Terkait


Breaking News

© 2024 Papua Goal. All Rights Reserved. Design by Velocity Developer.
Top